Selasa, 06 Desember 2011

Diproyeksikan ke BPK, Ini Kata Yunus Husein

VIVAnews - Gagal masuk jajaran pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, tidak mematikan karir Yunus Husein. Saat ini muncul wacana dia diproyeksikan sebagai pimpinan Badan Pemeriksa Keuangan.
Namun Yunus mengelak saat dikonfirmasi tentang wacna tersebut. "Nggak lah, selama itu lewat DPR saya rasa itu masalah kepentingan," kata Yunus Husein usai menyampaikan seminar tentang Undang-undang Tindak Pidana Pencucian uang di Hotel Bidakara di Jakarta, Selasa, 6 Desember 2011.
Wacana ini muncul pasca-terjegalnya Yunus dari kursi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Padahal, Yunus mengaku sudah mendapat dukungan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Menurut Yunus, ketua dan anggota BPK dipilih juga melalui mekanisme di DPR. Bahkan ia mengaku komposisi pansel BPK hampir 100 persen adalah anggota DPR Komisi XI. "Kalau KPK kan ada Pansel, masih ada pakar dan segala macam tidak didominasi sama pemerintah," jelasnya. 

Lagi pula, kata dia, komposisi anggota BPK saat ini juga didominasi orang-orang berlatar belakang politisi, sebut saja nama-nama Rizal Djalil dari PAN, Ali Maschar Musa dari PKB. "Ya biasanya kalau ada calon-calon yang ada dari DPR biasanya kita akan susah. Posisi tawar itu pasti ada dan ininya (uangnya) juga ada," imbuhnya.

Saat ini ia mengaku nyaman dengan pekerjaan-pekerjaanya sebagai Satgas Pemberantasan Mafia Hukum, Komnas Good Governance dan mengajar di beberapa perguruan tinggi. "Lagian saya juga masih digaji BI kalau soal gaji tidak khawatir lah," katanya. (umi)
• VIVAnews
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...